Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk turut berpartisipasi dalam Konferensi Nasional dan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Perkumpulan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PPIAUD) se-Indonesia, yang berlangsung selama tiga hari di Jakarta.
Kegiatan yang mengusung tema “Arah Kebijakan Strategis Kemendikdasmen RI dalam Pembangunan Pendidikan Islam Anak Usia Dini” ini diikuti oleh seluruh Kaprodi dan Sekprodi PIAUD dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. PIAUD Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk diwakili oleh Dr. Miftachus Sholikah, M.Pd, selaku Ketua Program Studi.
Rangkaian kegiatan terdiri atas Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang diselenggarakan di Hotel Asyana Kemayoran, Jakarta Pusat, serta Visiting Lecturer dan Stadium General yang bertempat di Gedung PPG UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Selain itu, dilaksanakan pula penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara PPIAUD Indonesia dengan Kolej Dar Al Hikmah Malaysia sebagai bentuk implementasi kerja sama internasional.
Beberapa tokoh penting turut menjadi narasumber dalam kegiatan ini, di antaranya Prof. Dr. H. Suyitno, M.Ag (Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI), Euis Susilawati, M.Pd (Ketua Umum PP IGRA), Prof. Maila D.H. Rahiem (Guru Besar Pendidikan Anak Usia Dini dan Kesejahteraan Sosial UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), serta Drs. Mareta Wahyuni, M.Pd (Ketua Tim Kerja Pembelajaran dan Penilaian Direktorat PAUD).
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Miftachus Sholikah, M.Pd menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ajang penting untuk memperkuat sinergi antarprodi dan meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan anak usia dini berbasis nilai-nilai Islam.
“Melalui forum ini, kita berharap kualitas program studi PIAUD semakin meningkat dan berdampak nyata bagi pengembangan pendidikan anak usia dini di Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, Prof. Maila D.H. Rahiem menekankan pentingnya kesiapan generasi muda menghadapi masa depan.
“Menuju Indonesia Emas 2035, kita perlu menyiapkan generasi yang tangguh, memiliki self-resilience tinggi, dan mampu menjawab tantangan global,” tutur beliau dalam sesi stadium general.
Kegiatan ini menjadi momentum strategis bagi seluruh pengelola program studi PIAUD untuk memperkuat visi bersama dalam membangun sistem pendidikan anak usia dini Islam yang unggul, kolaboratif, dan berdaya saing internasional.




